contoh cloning wordpress menggunakan plugin
contoh cloning wordpress dari penggunaan plugin duplicator

Panduan Clone WordPress, Cara Cepat Cloning dan Backup WordPress ke Localhost

Posted on

Hai, ketemu lagi dengan saya admin adhani blog, kalau belum follow twitter saya silahkan follow terlebih dulu di sini atau di sini. . Sesuai janji saya kemarin, kali ini saya akan membahas bagaimana cara cepat cloning wordpress ke localhost menggunakan bantuan plugin duplicator.

Jika teman-teman ada yang bertanya, apa sih keistimewaan dari plugin ini ? Plugin ini fungsinya, selain berguna untuk backup, juga dapat digunakan sebagai alat untuk mengcloning blog wordpress dari satu lokasi ke lokasi lain.

Nah, caranya juga terbilang sangat-sangat mudah. Cukup install plugin ini di dashboard kesayangan masing-masing. Buat satu file installer dan satu file paket semua hal yang berkaitan dengan isi blog Anda, kemudian download kedua file tersebut. Lalu instal di lokasi yang berbeda, maka, dalam hitungan menit blog wordpress Anda akan terkloning di lokasi yang diinginkan.

Hebatnya lagi, cara ini tidak membutuhkan konfigurasi yang ribet seperti import / export file SQL di phpMyadmin atau pergantingan settingan blog apabila ingin dicloning. Plugin duplicator dapat menjawab kebutuhan Anda hanya dalam hitungan menit dengan beberapa langkah mudah.

Oleh karena tutorial ini saya mengujicobanya di localhost dan menggunakan InstantWP, maka bagi yang tidak menggunakannya harap menyesuaikan dengan kondisi masing-masing. Apabila ada yang ingin mengujicobanya di hosting, silahkan, toh tujuan dari tutorial ini juga mengarah kesitu. ^^

Ok, langsung gan ya, tanpa perlu panjang lebar lagi,

Terlebih dahulu, saya akan menjelaskan bahwasanya saya membagi panduan ini ke dalam dua tahap,yaitu tahap persiapan, dan tahap pengerjaan.

Tahap Persiapan Cloning WordPress

Tahap dimana Anda harus memiliki dua file penting blog wordpress Anda yang ingin dicloning dari hasil genereate plugin duplicator. Asumsi saya, teman-teman sudah mengetahui cara install plugin lewat dashboard. Jadi, saya tidak menjelaskannya lagi.

Apabila plugin duplicator telah terinstall di wordpress Anda, langsung saja menuju ke dasboard >> duplicator >> dashboard. Check Server Compability terlebih dulu untuk mengetahui apakah hosting Anda support dengan minimum requirement dari plugin duplicator. Jika tidak sesuai, Anda bisa membaca tutorial lain di sini, cara manual cloning wordpress ke localhost

plugin duplicator
system requirements duplicator plugin test

Masih di dashboard duplicator, jika system status menyatakan pass, dan web server ok langsung klik icon Create Package, seperti yang dicontohkan pada gambar di bawah.

cloning wordpress plugin duplicator
Proses menggunakan plugin duplicator

Lakukan scan file terlebih dahulu lalu kilk Create Package Set. Tunggu hingga proses berjalan selesai maka akan muncul installer dan package hasil kreasi dari plugin ini berserta informasi ukuran dan kapan file itu dibuat. Silahkan download kedua file tersebut dan selesai

Penting! Segera hapus kedua file tadi apabila sudah terdownload ke komputer Anda, sebagai langkah antisipasi.

Tahap Pengerjaaan, Cloning WordPress ke Localhost

Tahap dimana Anda memindahkan data-data online tadi ke lokasi yang diingink. Lalu memberi perlakukan kepada kedua files tersebut sehingga nantinya menghasilkan duplikat blog yang dapat berjalan dan terakses di Localhost.

Jika menggunakan instantWP, buat folder baru di folder htdocs dengan nama sembarang. Sebagai contoh, saya menggunakan nama folder “tambang”, kemudian saya copy paste kedua file yang terdownload tadi ke dalam folder tersebut. Ilustrasi silahkan lihat gambar di bawah

ilustrasi tambah wordpress di folder htdocs instantwp
ilustrasi di folder htdocs instantwp

Langkah selanjutnya, buat database baru di phpMyAdmin dengan nama sembarang. Contoh, saya membuat database baru dan menamainya dengan nama “tes_tambang”.

buat database di mysql phpmyadmin
Ilustrasi buat database baru

Jalankan aplikasi InstantWP.exe, lalu buka sembarang browser. Buka URL localhost InstantWP disertai dengan nama folder baru yang Anda buat sebelumnya. Contoh, URL localhost InstantWP secara default mengarah ke http://127.0.0.1:4001/wordpress ganti dengan http://127.0.0.1:4001/folder_wordpress_baru . Buka URL tersebut lalu klik installer.php

Proses instalasi cloning wordpress plugin duplicator
Instalasi cloning wordpress, klik installer.php

Anda akan dibawa ke halaman duplicator installer. Ada tiga tahapan yang harus Anda lakukan yaitu, deploy, update, dan test.

Pada tahap pertama (deploy), sebagai langkah dimana Anda mencocokkan nama database yang telah dibuat sebelumnya. Lebih tepatnya yang bisa saya katakan begini, menyamakan nama database yang telah dibuat di phpMyAdmin dengan nama database yang diinput ditahapan tersebut.

Jika bingung, silahkan lihat ilustrasi gambar di bawah ini. Pada bagian MySQL server, host saya isi dengan localhost. Username saya isi dengan “root” tanpa tanda petik, dan password MySQL saya kosongkan. Kemudian Database Name saya isi dengan nama database sebelumnya yang telah saya buat, maka disitu saya isi dengan tes_tambang.

contoh cloning wordpress menggunakan plugin
contoh setting clone wordpress ย di duplicator installer

Tetapi isian nama database tersebut jangan serta merta langsung diisi dengan nama di atas loh ya, itu disesuaikan dengan nama database yang Anda buat. Disitu saya hanya sekedar memberi contoh.

Pada Bagian Allow Options beri centang pada Database Creations, dan kalau diperlukan beri tanda centang pada table removal apabila ingin mereplace data dari database lama. Settingan Advance Options biarkan apa adanya, namun Anda bisa mempelajarinya sendiri, apa kegunaannnya masing-masing.

Beri tanda centang pada bagian “I have read warnings & Noticed”, kemudian klik Run Deploy. Tunggu proses berjalan beberapa menit lalu Anda akan dibawa ke tahap selanjutnya.

Tidak ada banyak perubahan yang kita lakukan di Tahap 2 duplicator installer. Jika settingan baru tersebut sudah merasa cocok langsung saja klik Update Tables

tahap kedua dari proses duplicator installer
tahap kedua dari proses duplicator installer

Sebagai langkah terakhir dari duplicator-installer, ada 4 tahapan penting yang harus Anda lakukan.

Yang pertama, Resave Permalinks yaitu menyimpan kembali settingan permalink blog Anda di localhost agar URL postingan yang diakses tidak mengarah ke halaman 404 not found.

Kedua, Delete Installer Files yaitu menghapus file installer.php, installer-date.sql, installer-log.txt dsb di direktori instalasi wordpress yang baru dibuat.

Ketiga, Test Entire Site, lakukan pengecekan kembali semua halaman dan gambar serta plugin apakah berjalan baik atau tidak. Tetapi, tidak semua fitur plugin yang akan berjalan di localhost tanpa terhubung ke internet. Contohnya, plugin social media sharing.

Dan keempat. View install Report, jika tampilan menunjukkan errors (0) dan warnings (0), tandanya blog wordpress Anda tercloning dengan baik di localhost. Selesai

Proser terakhir
Proses terakhir – langkah-langkah yang harus Anda lakukan setelah clone wordpress

Anda langsung bisa mengetes blog Cloning Anda di localhost menggunakan Aplikasi IntantWP, Kurang lebih tampilan webnya akan sama persis dengan yang ada di online.

contoh blog wordpress yang sudah tercloning
contoh blog wordpress yang sudah terclone

Yah, itulah penjabaran saya mengenai cloning wordpress menggunakan plugin duplicator. Jika ditelaah, sebenarnya plugin ini benar-benar luar biasa.

Tanggapan saya selama menggunakan plugin ini kalau bisa saya katakan, salah satu free plugin yang keberadaannnya sangat saya perhitungkan selama mengenal wordpress, ceilleeโ€ฆ

so, dibandingkan dengan plugin sejenis, fungsinya kurang lebih hampir menyamai dengan plugin-plugin kelas premium berlabel khas harga kelas dunia. Wkwkwkwk

Maaf,, lagi suka bercandaโ€ฆ

Saya ucapkan.. selamat mencoba dan semoga bermanfaat. ^^

29 comments

  1. Bagus jg fungsi dr plugin tersebut. Untuk saat ini aku belum tertarik tuk menggunakan plugin ini. Oot dikit ya? Saat ini aku online menggunakan hp. Nah gambar yg ada di artikel ini ngga muncul 100%.
    Gambar yg muncul hanya hitam dan putih.

    1. iya mas benar, kalau menggunakan Opera mini gambar rata2 tidak muncul karena saya menggunakan plugin bj load.

      Saya masih mempertimbangkan melepas plugin ini atau tidak

  2. kalau yang ini saya belum pernah coba mas, kira2 lama nggak yah prosesnya, maklum saya pakai smart pret kalau pas d rumah

    1. kalau proses cloning nya cepat aja kok mas,
      yang makan waktu itu seberapa besar file blog itu yng diunduh

    1. bisa tinggal dibalik saja caranya, dengan menginstal plugin duplicator di localhost kemudian lakukan caranya seperti di atas tetapi di hosting

    1. salah satunya itu, tetapi kebanyakan buat mengotomatiskan / menghemat waktu membuat blog baru, dengan settingan themes dan plugin yang sama.

  3. Kayaknya harus nyoba deh.
    Lumayan buat jaga2 ๐Ÿ˜€
    Tapi kayaknya agak ribet ya, padahal udah pake plugins, hueheheh :mrgreen:

    1. memang agak sedikit ribet gan namanya juga plugin gratisan hehehe ๐Ÿ™‚
      kalau sudah biasa ya,, ga masalah lagi kan..

    1. iya sih mas, lebih gampangan cara manual,
      kelemahan pakai plugin duplicator di blog yang menggunakan cloudflare blog langsung offline mas, itu yang saya alami kemarin

    1. dengan wordpress offline, kita bisa edit2 tema tanpa perlu khawatir mempengaruhi yang di online, ๐Ÿ™‚
      sebenarnya banyak manfaat lain sih dari wordpress offline. salah satunya sudah saya sebutkan di atas

  4. em, backup ini dilakukan pada CMS wordpress di Localhost saja atau di Free Blog dari WordPress (WP Online) juga bisa?
    Dan Pak Admin, Bisa minta tutorial untuk mengganti Domain Blog WordPress?

    1. tutorial di atas hanya bisa di lakukan di WordPress self hosting mas (WordPress dot org) , artinya WordPress dot com tidak bisa mengikuti cara di atas

      sedangkan untuk pergantian domain blog WordPress dot com ke domain berbayar maaf saya tidak punya pengalaman akan hal itu mas, mungkin bisa dicari tutorialnya di google. tapi akan saya usahakan untuk mencari tahu

  5. Ketinggalan pelajaran nih,,,
    Oya agar gambarnya seperti di atas gimana mas ? jadi pas di scroll baru kebuka ?

    1. Itu pakai plugin bj load gan,
      Cuma ada kelemahannya kalau web dibuka pakai opera mini gambar akan ada yang tidak muncul

      1. untuk blog ini pakai plugin mas,
        blok tulisan >> blog content protector
        blok gambar >> No Right Click Images Plugin

    1. Maksudnya ingin mengambil / download theme yang sedang digunakan?
      Kalau itu tinggal di download saj di folder wp-content/theme

Comments are closed.